Kaum muda Kristen dan Muslim hendaknya memahami bahwa kekerasan atau hal lain yang jelas merugikan orang lain tidak akan pernah mengarah pada perdamaian dan keadilan abadi, kata Kardinal Jean-Louis Tauran, ketua Dewan Kepausan untuk Dialog Antaragama Vatikan.
“Dalam dunia kita yang penuh dengan kekerasan, mendidik kaum muda untuk perdamaian menjadi semakin mendesak,” kata Kardinal Tauran seperti dilansir Catholic News Service.
Pada 3 Agustus Vatikan merilis ucapan tahunan dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri kepada umat Muslim.
Tahun ini Idul Fitri akan dirayakan pada atau sekitar 19 Agustus. Terkait perayaan itu, pesan Vatikan mengangkat tema: “Mendidik kaum muda Kristen dan Muslim untuk keadilan dan perdamaian.”
Orang tua, guru dan pemimpin agama, lanjut kardinal itu, memiliki andil dalam mengembankan “tugas yang indah dan sulit” untuk membantu kaum muda guna menemukan dan mengembangkan bakat-bakat yang Tuhan telah anugerahkan kepada mereka.
Kaum muda Muslim dan Kristen hendaknya belajar dan membangun hubungan yang mencerminkan keadilan dan perdamaian, serta fakta bahwa semua orang adalah diciptakan oleh Tuhan, katanya.
“Bagi umat beriman, keadilan yang sejati, hidup dalam persahabatan dengan Allah, memperdalam hubungan dalam segala hal: dengan diri sendiri, orang lain dan seluruh ciptaan,” tambah Kardinal Tauran.