Paus Fransiskus mengajak umat Katolik berdoa bagi Gereja agar Gereja tidak menjadi sebuah Gereja yang ideologis.
“Kita harus berdoa “kepada Tuhan dikaruniakan rahmat agar Gereja tidak menjadi sebuah Gereja ideologis”, kata Paus itu dalam Misa pada Senin.
Dengan mengacu pada kehidupan St. Yohanes Pembaptis, yang kelahirannya diperingati pada setiap 24 Juni, Paus mengatakan tugas Gereja adalah untuk mendengar Firman Yesus dan mewartakannya dengan berani.
“Itu adalah Gereja tanpa ideologi, tanpa menampilkan dirinya sendiri: Gereja merupakan mysterium lunae, yang memiliki cahaya dari Pengantin Pria dan menghilangkan Dirinya sehingga Dia dapat bertumbuh,” kata Paus itu.
Seperti dilansir Radio Vatikan, Paus Fransiskus menambahkan: “Ini adalah model yang Yohanes tawarkan kepada kita hari ini, bagi kita dan bagi Gereja. Sebuah Gereja yang selalu melayani Firman, sebuah Gereja yang tidak pernah mengambil apa-apa untuk dirinya sendiri.”
Hari ini, lanjut Bapa Suci, “dalam doa kita meminta anugerah sukacita, kita meminta Tuhan untuk menghibur Gereja ini dalam pelayanannya untuk Firman, menyuarakan Firman ini, mewartakan Firman ini.
“Kita meminta rahmat, menjadikan Injil sebagai sumber inspirasi, tanpa ide-ide kita sendiri, dan satu-satunya Gereja harus menunjukkan Firman, dan bahkan hal ini dijalankan hingga martir,” tambahnya.
Sumber: God save us from ideology, says Pope Francis [1]