UCAN China ucanews.com
UCAN Indonesia

Calon imam SVD mengajar di Pondok Pesantren

Mei 24, 2017

Calon imam SVD mengajar di Pondok Pesantren

Ketua Yayasan Tunas Muda Indonesia (YTMI) Emanuel Melki Laka Lena, bersama Frater Yanuarius Jemi Taful, SVD, dan Kepala Pondok Pesantren Walisanga, Rusman Umar (IndonesiaKoran.com)

Pondok Pesantren Walisanga di Kelurahan Tetandara, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur, memiliki beberapa tenaga pendidik dan pendamping. Salah satunya adalah Frater Yanuarius Jemi Taful, seorang calon imam Katolik dari Serikat Sabda Allah (SVD).

”Pondok Pesantren Walisanga itu dihuni oleh para santri dengan pendidik dan pendamping yang tidak biasa. Di antara tenaga pendidik itu, terdapat juga satu orang calon Imam Katolik, Frater Yanuarius Jemi Taful, SVD, yang melakukan Tahun Orentasi Pastoral,” kata Ketua Yayasan Tunas Muda Indonesia (YTMI) Emanuel Melki Laka Lena, saat mencari tokoh teladan dalam Sayembara Ayo Bangun NTT.

Menurut Laka Lena, Pondok Pesantren Walisanga sudah sejak lama menjalin kerja sama dengan Sekolah Tinggi Filsafat Katolik (STFK) Ledalero. Kerja sama ini terutama terkait bantuan tenaga pendidik berupa Frater praktek yang berkarya selama dua tahun purna waktu di tempat itu.

“Frater Yanuarius ini berada bersama para santri tanpa kehilangan identitasnya sebagai calon Imam Katolik. Demikian pun para santri, walaupun belajar dari calon Imam Katolik, mereka tetap menjadi seorang Islam tulen,” tutur Laka Lena, seperti dilansir IndonesiaKoran.com.

 

Berita selengkapnya: Calon Imam Katolik Jadi Guru Pondok Pesantren

Foto: Indonesia Koran

Jangan lewatkan

Dapatkan info terbaru secara gratis lewat newsletter UCAN Indonesia disini

Podcasts
Donation
© UCAN Indonesia 2024. | Kontak | Tentang | Syarat dan Ketentuan | Privasi