Sekelompok perampok menyerang dua biarawati dari Kongregasi Misionaris Cinta Kasih (MC, Missionaries of Charity) di Banglades bagian timur laut pada Senin (26/2) dan membawa kabur sejumlah besar uang yang dibawa kedua biarawati itu. Uang ini seyogyanya akan diberikan kepada sebuah panti asuhan yang dilayani kedua biarawati tersebut.
Suster Madeline MC dan Suster Venesa MC hendak menuju Panti Asuhan Cinta Kasih dengan menggunakan rickshaw, sejenis becak, di wilayah Kulaura, Distrik Moulvibazar, dari sebuah bank.
Mereka mengambil uang tunai senilai 100.000 taka (sekitar 1.200 dolar AS) yang dikumpulkan sebagai donasi amal kasih.
Menurut Badan Statistik Banglades, rata-rata upah bulanan di Banglades sekitar 134 dolar AS.
Empat orang yang mengendarai dua sepeda motor menghadang kendaraan kedua biarawati itu dan memerintahkan mereka untuk menyerahkan uang tersebut. Mereka menusuk Suster Madeline di tangan kiri ketika kedua biarawati itu menolak dan lari sambil membawa uang itu.
“Suster Madeline mengalami luka serius di tangan kirinya. Kami belum melaporkan kasus ini, tapi kami akan menyampaikan kepada polisi secara verbal,” kata Pastor Robi Robert Rozario OMI, pastor kepala Paroki Maria Dikandung Tanpa Noda di Kulaura, kepada ucanews.com.
Shamim Musa, kepala polisi wilayah Kulaura, mengatakan polisi tengah menyelidiki insiden tersebut.
“Akhir-akhir ini kami melihat lonjakan penjambretan di wilayah itu dan kami kira serangan terhadap kedua biarawati itu salah satu contohnya. Meskipun tidak ada kasus yang dilaporkan, kami tengah menyelidiki insiden itu dan berusaha menangkap para pelakunya,” katanya.