UCAN China ucanews.com
UCAN Indonesia

Imam Ini Yakin Penolakan Kasino di Taiwan Dampak Ancaman Presiden China

Nopember 13, 2017

Imam Ini Yakin Penolakan Kasino di Taiwan Dampak Ancaman Presiden China

Kelompok anti legalisasi perjudian Taiwan melakukan protes menolak pembangunan kasino

Seorang imam menghubungkan kampanye anti-korupsi yang dilakukan oleh Presiden China Xi Jinping di China daratan dengan penolakan  yang berhasil terhadap kasino yang rencananya dibangun di atas pulau Kinmen di Taiwan.

Warga di pulau itu memilih untuk tidak memiliki kasino di wilayah mereka. Sebuah laporan pada 28 Oktober mengatakan  24.368 orang memilih “tidak”, sementara 2.705 memilih “ya”.

Pastor Chou Jung dari Gereja Hati Kudus Kinmen mengatakan kepada ucanews.com bahwa sebelum voting diadakan dia khawatir akan hasilnya. Namun pastor tersebut percaya titik baliknya adalah oposisi pemerintah China terhadap kasino dan ancaman selanjutnya untuk mengakhiri kebijakan “Mini Three Links” antara daratan dan Kinmen.

Didirikan pada tahun 2001, Mini Three Links membuka jaringan pos, transportasi dan perdagangan antara Fujian dan Kinmen yang jaraknya hanya dua kilometer.

“Dukungan untuk membuka kasino di Kinmen adalah untuk merangsang ekonomi namun dorongan besar bagi ekonomi Kinmen adalah Mini Three Links,” kata Pastor Chou. “Ketika China menentang proposal tersebut dan mengatakan akan menutup jaringan, bagaimana orang-orang pulau dapat mendukungnya?” katanya.

Ho Tsung-hsu, direktur eksekutif Anti-Legalisasi Koalisi Judi Taiwan, juga memberikan penekanan pada renana pemerintah China dalam menghalangi tawaran tersebut. Ho mengatakan bahwa China ingin mencegah pencucian uang oleh pejabat pemerintah daratan dengan berjudi.

“Presiden Xi sekarang memerangi korupsi dan Kinmen begitu dekat dengan Xiamen,” kata Ho. “Kalau ada kasino, China pasti takut itu akan menjadi tempat pencucian uang,” katanya.

Pengamat China mengatakan bahwa Xi telah menggunakan apa yang disebut kampanye anti-korupsi untuk mengkonsolidasikan kekuasaan di dalam Partai Komunis China.

Pastor Chou mengatakan jika kasino diizinkan di Kinmen, hal itu akan membawa unsur-unsur yang merusak. “Perjudian adalah tindakan keserakahan,” katanya. “Orang bangkrut dan merusak nyawa mereka melalui itu,” katanya. “Terlebih lagi, pelacuran dan kejahatan lainnya akan menyusul.”

Sebagai bagian dari perlawanannya, Pastor Chou memimpin demonstrasi anti-kasino dengan  300 orang yang terdiri dari anggota gereja dan masyarakat seminggu sebelum referendum diadakan.

Jangan lewatkan

Dapatkan info terbaru secara gratis lewat newsletter UCAN Indonesia disini

Podcasts
Donation
© UCAN Indonesia 2024. | Kontak | Tentang | Syarat dan Ketentuan | Privasi