Para pemimpin Katolik di Vietnam memperingatkan umat Katolik setempat untuk mengikuti instruksi gereja tentang ibadat dan menghindari praktik-praktik ritual yang menyimpang yang diklaim untuk menjinakkan roh-roh jahat.

Uskup Joseph Do Manh Hung, administrator apostolik Keuskupan Agung Ho Chi Minh City dan Uskup Auksilier Louis Nguyen Anh Tuan, mengatakan beberapa umat Katolik setempat telah mengadopsi praktik-praktik yang tidak sesuai.

Mereka memperingatkan orang-orang akan Pesan Bunda Maria, sebuah gerakan devosi Maria yang diluncurkan oleh seorang awam bernama Thomas Mary Nguyen Thanh Viet.

Dia mengklaim bahwa Bunda Maria telah menyembuhkannya dari penyakit pada tahun 2010.

Kelompok devosi Maria itu telah menyebarkan klaim “menyesatkan” yang membahayakan iman pengikut Gereja Katolik, kata para uskup dalam surat pastoral yang dikeluarkan 22 Juli.

Para uskup itu juga memperingatkan bahwa Pastor Joseph Tran Dinh Long, yang mengepalai Stasi Misi Tin Mung di pinggiran kota Ho Chi Minh, menyalahgunakan perayaan Kerahiman Ilahi dengan meletakkan tangannya di kepala pasien untuk menyembuhkan penyakit mereka. Dia juga telah mengizinkan orang-orang untuk bersaksi bahwa mereka telah disembuhkan.

Ribuan orang, termasuk pengikut agama lain, menghadiri pelayanan semacam itu.

Uskup Hung dan Tuan mendesak umat beriman untuk memperdalam pengetahuan mereka tentang ajaran Gereja Katolik resmi dan mengikuti para pemimpin gereja utama daripada terlibat dalam praktik yang konon untuk “mengusir roh jahat.”

Prelatus itu menambahkan bahwa umat Katolik harus mengikuti teladan Yesus dengan memenuhi tugas mereka kepada keluarga, komunitas, dan masyarakat.

Para uskup meminta umat Katolik untuk membangun persatuan di dalam keuskupan agung itu.