Duta Besar Vatikan untuk Indonesia Uskup Agung Piero Pioppo menahbiskan Pastor Victorius Dwiardy OFMCap sebagai Uskup Keuskupan Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan pada 4 November.
Uskup Dwiardy, 54, diangkat oleh Paus Fransiskus pada 8 Juli 2023 menggantikan Uskup Petrus Boddeng Timang yang mengundurkan diri karena memasuki usia pensiun.
Misa Pentahbisan Uskup Dwiardy berlangsung di Grand Palace Ballroom, Banjarmasin dengan Uskup Agung Pioppo bertindak sebagai penahbis utama, sementara Uskup Agung Pontianak Mgr. Agustinus Agus dan Uskup Boddeng Timang bertindak sebagai penahbis pendamping.
Sebanyak 38 uskup dari seluruh Indonesia dan lebih dari 100 pastor dari sejumlah daerah di Indonesia, serta sekitar 1.500 umat hadir dalam Misa pentahbisan tersebut.
Uskup Dwiardy berasal dari Sebalos, Desa Sango, Kecamatan Sanggau Ledo, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat.
Ia cukup lama bertugas sebagai Konselor Jenderal Pacific-Asia Capuchin Conference (PACC) di Kuria General, Roma, Italia (2013-2023).
Ia ditahbiskan sebagai imam pada 10 Oktober 1998 oleh Uskup Agung Pontianak Mgr. Hieronymus Herculanus Bumbun, OFMCap
Uskup Dwiardy menyatakan, tugas sebagai Uskup yang dipercayakan kepadanya akan ditunaikan dengan rendah hati, gembira, dalam semangat kepatuhan, hormat, dan kesatuan penuh dengan Takhta Suci Vatikan dan Bunda Gereja Katolik yang kudus.
”Bantulah dan doakanlah saya agar oleh kekuatan dan terang Ilahi, saya dimampukan untuk membuat cahaya iman, harapan, dan kasih yang diajarkan dan dibawa Yesus Kristus semakin berkobar, hidup, bercahaya, berfaedah, dan terasa nikmatnya bagi segenap manusia yang mencari dan mencintai Tuhan,” katanya seperti dikutip Kompas.id.
Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor dalam sambutan tertulis yang disampaikan Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik Pemprov Kalsel Sulkan mengucapkan selamat atas penahbisan Uskup Dwiardy sebagai Uskup Keuskupan Banjarmasin.
”Saya menekankan pentingnya kerja sama antara Gereja dan pemerintah dalam memajukan masyarakat, misalnya dalam pelayanan sosial, pendidikan, kesehatan, dan keadilan. Maka, saya berharap Uskup Victorius dapat terus bekerja sama dengan pemerintah dalam upaya menjadikan Kalimantan Selatan sebagai tempat yang lebih baik untuk semua warga,” katanya seperti dikutip Kompas.id.
Saat ini Keuskupan Banjarmasin memiliki sekitar 22.000 umat Katolik yang tersebar di 16 paroki.***