UCAN China ucanews.com
UCAN Indonesia

Seorang uskup diculik dan dipukul

Mei 2, 2016

Seorang uskup diculik dan dipukul

Uskup Cuddapah, Mgr Prasad Gallela

 

Seorang uskup Katolik diculik dan diserang oleh para penyerang tak dikenal untuk meminta uang.

Uskup Cuddapah, Mgr Prasad Gallela di Negara Bagian Andhra Pradesh, India, matanya ditutup, diborgol dan dibawa paksa saat ia sedang pulang ke kediamanannya setelah merayakan Misa di Tempat Doa Karunagiri, 25 April.

Uskup berusia 54 tahun itu mengatakan bahwa para penculik tak dikenal itu datang dengan dua kendaraan dan membawa “saya ke sebuah lokasi rahasia.”

“Mereka memukul dan meninju saya mengakibatkan luka-luka di seluruh tubuh saya. Saya tidak melawan,” kata Uskup Gallela kepada ucanews.com.

“Polisi sedang berusaha mencari orang-orang di balik insiden itu,” kata Uskup Gallela.

Uskup itu mengatakan bahwa para penculik terus bertanya kepada dia tentang transaksi keuangan keuskupannya.

Para penculik juga menuntut 5 juta rupee (75.325 dolar AS), ia mengatakan bahwa karena “saya dibantu banyak orang, saya harus membantu mereka juga,” kisah uskup itu.

“Ketika saya bertanya siapa mereka, mereka mengatakan mereka dari polisi, namun polisi tidak berperilaku seperti ini,” katanya.

Uskup itu mengatakan bahwa pagi berikutnya para penculik membebaskan dia dan meninggalkan dia sekitar 90 kilometer jauhnya dari kediamananya.

Mereka tampaknya dibayar preman dan non-Kristen dari cara mereka berbicara dan berperilaku,” kata Uskup Gallela.

Uskup Agung Thumma Bala dari Hyderabad telah mengecam insiden itu.

“Sulit dipercaya bahwa kekerasan seperti itu dilakukan kepada pemimpin agama dari komunitas minoritas, yang benar-benar mendedikasikan diri untuk melayani orang miskin dan terpinggirkan,” kata uskup agung itu dalam sebuah pernyataan.

Uskup Agung Bala mengimbau kepada pihak penegak hukum untuk menyelidiki kasus ini secara menyeluruh.

Cuddapah, yang memiliki sekitar 114.800 umat Katolik, adalah salah satu keuskupan sufragan dari keuskupan agung Hyderabad.

Sumber: ucanews.com

 

Jangan lewatkan

Dapatkan info terbaru secara gratis lewat newsletter UCAN Indonesia disini

Podcasts
Donation
© UCAN Indonesia 2024. | Kontak | Tentang | Syarat dan Ketentuan | Privasi